Drama Korea – Sinopsis Sell Your Haunted House Episode 9. Jika ingin lihat-lihat daftar spoilernya ada di goresan pena ini. Namun untuk mendapatkan dongeng dari Episode Sebelumnya ada disini.
Jia terus memandang ke arah anak lelaki roh gentayangan yang tidak sadar dirinya sudah mati itu alasannya merupakan ia percaya lelaki itu adalalah klien terakhir ibunya.
In bum menyaksikan ke arah jia yang terlihat kedinginan.
Kepala do memberinya waktu dua hari untuk tentukan apakah jia akan berselisih dengannya atau bergabung dengannya.
Setelah mereka pergi, in bum memegang tangan jia yang sungguh dingin.
In bum pun mengajukan pertanyaan apakah ada arwah ingin tau disini tadi. Jia melepas tangan in bum dan pergi alasannya merupakan arwah itu sudah pergi.
Jichul masih tidak paham kim tae jin bisa mendapatkan mereka disini.
Tiba-tiba pemilik kedai makanan itu keluar dengan tampang cemas mengajukan pertanyaan apakah kalangan tae jin sudah pergi.
Jichul memerintahkan pemilik kedai makanan untuk mengalah saja tapi in bum menyuruhnya membisu alasannya merupakan ternyata kedai makanan ini didaftarkan dengan nama anak si pemilik kedai makanan yang sudah meninggal sehingga ia tidak dapat meninggalkan rumah ini.
Jia memerintahkan hwajung untuk mencari tahu wacana lelaki roh arah gentayangan yang ia lihat tadi merupakan klien terakhir ibunya.
Tiba-tiba jichul dan in bum tiba dengan bergairah alasannya merupakan jichul sudah memperoleh data yang meninggal alasannya merupakan dohak contruction.
Mereka pun eksklusif membahasnya dan jia eksklusif tahu jika ibu dari salah satu korban dohak contruction itu yang mesti ia usir.
Jia menyampaikan jika dirinya melihatnya sendiri di saat ke tempat tinggal itu. Setelah menyaksikan laporan dan data mereka tidak mengira jika dohak contruction sungguh kejam alasannya merupakan tidak cuma mencuri tapi mereka menyerupai membunuh orang.
Disisi lain hwajung menemui anak dari ibu roh gentayangan itu dan menanyakan kronologinya.
Ternyata ibu itu sungguh bahagia bisa berbelanja rumah untuk pertama kalinya dalam 60 tahun ini dengan harga yang murah dan pinjaman.
Ia sungguh mencintai rumah yang dibelinya dan senantiasa membersihkannya tiap hari.
Suatu hari rumahnya kedatangan segerombolan orang yang menginformasikan jika rumah yang ia tempati ini ilegal sehingga ia mesti mengemasi barang-barangnya.
Hal ini menghasilkan ibu ini terlihat depresi alasannya merupakan ia gres saja menempati rumah barunya beberapa di saat saja tapi ia sudah diusir.
Si anak dari ibu itu menangis menceritakan insiden ini terhadap hwajung.
Jia pun tentukan untuk secepatnya mengakhiri problem ini nanti malam tanpa mesti meminta izin si pemilik rumah alasannya merupakan ia sulit dipercayai diijinkan.
Jichul terlihat terkejut alasannya merupakan jia membuka penyimpanan rahasianya di dalam meja dan hal itu sudah dikenali in bum.
Mereka pun merencanakan perlengkapan untuk pengusiran malam ini.
In bum mengajukan pertanyaan argumentasi jia menghasilkan batas di pintu tetangga dari rumah yang mau dilaksanakan pengusiran. Jia menyampaikan tidak mau terjadi insiden yang serupa di saat ia berjumpa dengan in bum di gedung dreamofficetal membiarkan roh itu kabur.
Roh Ibu si pemilik terkejut alasannya merupakan pintu rumahnya dibuka oleh seseorang dan menjadikannya teringat insiden di saat dihadiri gerombolan untuk mengusirnya.
Jia dan in bum pun masuk ke tempat tinggal itu untuk mengerjakan pekerjaan mereka.
Seperti biasa jia menyalakan dupa untuk mengundang roh gentayangan itu.
Dan roh ibu pemilik rumah itu mulai keluar wujud aslinya alasannya merupakan ia teringat insiden pengusiran rumahnya.
Tiba-tiba pisau-pisau di dapur terbang dan menghasilkan in bum dan jia terkejut untungnya tidak terkena.
Jia eksklusif menembakkan batas ke roh itu biar tidak lari dan memerintahkan in bum melepas kalungnya sekarang.
Setelah melepas kalungnya, roh itu eksklusif terserap ke badan in bum.
Roh itu murka dan memerintahkan untuk pergi dari rumahnya.
Roh itu langgar menggunakan badan in bum untuk menyerang jia.
Seperti biasa jia sukses menusuk jimat dan menghasilkan in bum memperoleh citra visual dari si arwah.
Ternyata si roh ibu itu sebelum mati, ia mengunjungi kantor pemasaran rumah dengan jumlah duit yang tidak mengecewakan murah dengan deposit tapi ternyata tidak ada.
Ia ditawari untuk berbelanja rumah saja dengan harga yang murah.
Ibu itu mulanya menolak dan pulang. Saat pulang ia menyaksikan putrinya yang sedang hamil kesulitan untuk naik ke tempat tinggal kecil di atap.
Oleh alasannya merupakan itu, ibunya tentukan berbelanja rumah dengan ajuan yang diberikan kepadanya kemarin untuk memberikannya terhadap putrinya.
Namun, ternyata insiden pengusiran itu menghasilkan dirinya kehilangan kawasan tinggal dan hendak ikut ke tempat tinggal anaknya tapi ia tak sengaja mendengar jika menantunya dan putrinya berdebat alasannya merupakan rumah kecil mereka tidak dapat memuat ibunya disini.
Mendengar hal ini menghasilkan si ibu merasa duka dan bersalah alasannya merupakan kecerobohan berbelanja rumah menjadikannya menyerupai ini.
Roh ibu itu terus meminta maaf terhadap putrinya alasannya merupakan dirinya tidak dapat membelikan rumah ini untuknya.
Roh ibu itu terus menyaksikan jia selaku putrinya dan meminta maaf kepadanya dan hal itu menghasilkan dirinya teringat dengan ibunya sendiri.
Kemudian roh itu keluar dari badan in bum dan menghilang.
In bum terus merasa kesal alasannya merupakan pengaruh samping pekerjaannya yang menghasilkan dirinya sungguh duka dan ingin membelikan rumah terhadap putri si ibu itu.
Namun, jia menyuruhnya tidak perlu menimbang-nimbang itu alasannya merupakan pekerjaan mereka cuma pengusiran setan saja.
In bum menceritakan jika dirinya kehilangan orangtuanya di saat masih kecil bahkan ia tidak mempunyai ingatan apapun dan di saat ini menghasilkan dirinya seakan mempunyai ibu yang menyayanginya.
Ternyata jia juga masih teringat dengan roh ibu itu yang mengingatkan dirinya terhadap ibunya sendiri.
Ia meminta maaf terhadap roh ibunya yang ada di belakangnya.
Ia teringat dirinya menyaksikan klien terakhir ibunya yang kerasukan itu mencekik ibunya.
Dan ibunya kerasukan roh itu dengan sulit payah menyadarkan diri meminta jia menusuk jimat itu sesuai ajarannya.
Namun, jia tidak mau dan takut sehingga ibunya menusukkannya sendiri.
Hal ini menghasilkan jia menyaksikan ibunya mati di depan hadapannya sendiri dan menghasilkan dirinya depresi berat dan pingsan.
Ia memperoleh telepon dari hwajung jika ia sudah memperoleh data yang diminta jia.
Mereka pun membicarakan data klien terakhir ibunya jia yang menghasilkan jia penasaran. Ia sudah meninggal 20tahun yang lalu.
Ia mengkremasi area bersahabat rumahnya alasannya merupakan pihak pembangunan ulang memaksa semua penghuni terursir.
Jia sungguh ingin tau apakah orang itu berhubungan dengan maut ibunya.
Disisi lain kepala do menemui anggota pemerintahan untuk menolong dalam pengusiran penghuni yang mau dilaksanakan pembangunan ulang. Namun, ia ditolaknya karna metode jaman kini susah.
ia mengundang asistennya untuk membawakan hadian gingseng untuk anggota pemerintahan itu selaku hadiah.
Ternyata di bawah gingseng itu terdapat tumpukan duit sehingga kepala do disetujui.
Kepala do sungguh bahagia alasannya merupakan ia sukses meminta bantuan.
Keesokkan harinya in bum terbangun alasannya merupakan mimpi ingatan si ibu roh gentayangan kemarin.
Jichul merasa jika in bum menyerupai ibunya alasannya merupakan membangunkannya pagi-pagi.
Mereka terjaga jika kebiasaan ibu itu juga ada di in bum. In bum meminta pinjaman jichul untuk mencari administrator hwang si pemilik rumah itu yang menghilang karna in bum ingin menampilkan rumah itu terhadap anak si roh ibu itu.
Akhirnya jichul mulai mencari data dengan kemampuannya. Dan in bum terlihat bersih-bersih alasannya merupakan kebiasaan si roh ibu itu.
Jichul sukses mendapatkan ponsel yang dipakai administrator hwang yakni ponsel sekali pakai. mereka tentukan untuk menanti ponsel itu dipakai menelpon.
Anak buah kim tae jin memperoleh laporan jika dirinya melangar kemudian lintas sehingga ia mesti mengurusnya.
Jichul memerintahkan in bum menanti dan bahagia menyaksikan kendaraan beroda empat van ini higienis alasannya merupakan kebiasaan ibu itu.
Disisi lain hwajung menampilkan keterangan wacana administrator hwajung yang tiba-tiba menghilang.
JIa terkejut alasannya merupakan ada bunyi berisik dari rumahnya.
Ia menyaksikan in bum yang tak sadarkan diri membersihkan rumah jia alasannya merupakan pengaruh samping.
Hal ini menghasilkan in bum sungguh kesal alasannya merupakan ia tidak sadar mengerjakan sesuatu lagi.
Tiba-tiba hwajung mengundang jia jika ia sudah menghubungi pihak yang mau mereka datangi.
In bum ingin tau dan mengajukan pertanyaan apa yang mau dilaksanakan jia tapi jia menyuruhnya untuk tidak ikut campur.