Bad And Crazy Ep 6

Drama Korea – Sinopsis Bad and Crazy Episode 6, Cara pintas untuk menerima spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Lihat episode sebelumnya disini.

Foto : TvN

Suyeol nggak nyangka kalo apa yang ia karang untuk menjebak Kim Gyesik ternyata beneran kejadian. Ia kemudian kepikiran untuk menyelidikinya lagi. Dan alasannya yakni Kim Gyesik itu psikopat, Suyeol nggak sanggup minta proteksi Jaesun dan Kyungtae. Ia mengajak K untuk melakukannya bersamanya.

K eksklusif oke dan menjabat tangan Suyeol. Tapi setelahnya ia kemudian ingin tau kenapa Suyeol melakukannya? Apa ia lupa…

Foto : TvN

2 bulan yang lalu

Saat itu ia sedang minum sama Bongpil dan keponakannya komisaris. Saat di luar secara tiba-tiba ada yang nelpon dan ngasih tahu kalo Shim Sangho nggak membunuh Tak Minsu. Ia bahkan punya buktinya. Sayang Suyeol yang dikala itu mabuk malah mengabaikannya. Dan dikala itulah K muncul.

Suyeol berargumentasi kalo ia berpikir itu yakni telpon iseng. K menyesalkan andai dikala itu Suyeol nggak mengabaikannya maka mereka nggak akan mengalami kekacauan ini. Suyeol menekankan kalo alasannya yakni inilah ia ingin memperbaikinya.

Mereka kemudian mulai dengan mencari siapa yang nelpon. Dugaan mereka itu yakni seseorang yang mengenal Shim Sangho.

Foto : TvN

Selanjutnya mereka pergi ke tempat tinggal Shim Sangho. Suyeol nyuruh K untuk mencari apapun yang mencurigakan. Lah K malah main boneka. Suyeol jadi kangen sama Jaesun.

Jaesun yang sedang tidur secara tiba-tiba terbangun. Kyungtae memperhatikan suatu foto. Ia kemudian mendapati kalo hari dikala pembobolan itu Jonggu nggak ada di kawasan pemakaman. Ia berpikir kalo Jonggu sengaja meletakkannya di sana dan menjadikannya menyerupai pembobolan.

Suyeol masih mencari namun K malah main sama kucing. Mendadak SUyeol menerima selebaran sentra rehabilitasi cinta Munyang. Mereka ke sana. Perawatnya bilang kalo beliau bukan pasien di sana. Perawat kemudian ingat kalo beliau temannya Wu Hyukjin. Hyukjin senantiasa kabur dan Sangho senantiasa sanggup menemukannya dan membawanya kembali. Suyeol kemudian menanyakan foto Hyukjin. Perawat ngasih tahu kalo hyukjin lazimnya ada di kawasan rongsokan kendaraan beroda empat erat waduk.

Foto : TvN
Foto : TvN

Keduanya ke sana dan memperhatikan memakai teropong. Suyeol merasa kalo mereka semua sama-sama dekil. K ngajakin masuk namun Suyeol menolak. Mereka nggak tahu Hyukjin ada di sana apa enggak. Takutnya kalo mereka masuk nanti tertangkap lembap sama Kim Gyesik. Ia juga mengungkit anak buahnya Ilsu yang mereka hajar waktu itu. Gimana kalo mereka ada di sana dan membalas dendam. Di sana cuma ada pecandu.

Mendadak mereka jadi punya ide. Suyeol mengubah pakaiannya dengan salah satu orang di sana. Dih beliau nggak tahan banget sama baunya.

Higyeom kemunculan pengacara yang pernah mengatasi Suyeol. Dih penduduknya malah telponan mulu sama ibunya.

Foto : TvN
Foto : TvN

Di kawasan rongsokan Suyeol diundang sama seorang pengedar narkoba. Tangannya diperiksa kemudian beliau disuruh beli narkoba. Ternyata sebelumnya K menusuk-nusuk tangannya pakai jarum.

Mereka lanjut berlangsung lagi. Suyeol yang menyingkir dari sekelompok orang malah dipukul pakai kayu. Seketika ia jatuh. Orang-orang itu mengambil narkoba miliknya. Salah satunya merasa menyerupai mengenalnya. Yang lain malah berpikir kalo Suyeol yakni polisi. Mereka kemudian ngasih suntikan ke Suyeol dan minta Suyeol untuk menggunakannya.

Lah Suyeol malah bicara sama K dan menyuruhnya untuk melakukannya. Melihat Suyeol bicara sendiri menghasilkan mereka berpikir kalo Suyeol memang pecandu dan meninggalkannya. K menampilkan kalo ia menyelamatkannya lagi. Habis itu mereka malah ketemu sama Jin Wuhyuk yang sedang menggigil.

Foto : TvN

Berniat membawanya pergi dari sana mereka malah ketemu sama orang-orang tadi yang sudah percaya kalo Suyeol yakni polisi. K bertarung melawan mereka kemudian nyuruh Suyeol untuk pergi dari sana alasannya yakni teman-teman orang tadi tiba lagi.

Suyeol pun menjinjing Hyukjin ke dokternya. Di sana ia ngasih kartu namanya dan ngasih tahu kalo ia yakni polisi. Ia kemudian menyinggung kalo Hyukjin berteman dengan Sangho dan menyinggung wacana kasusnya. Hyukjin menyampaikan kalo Sangho nggak membunuh. Suyeol kemudian mengungkit wacana Hyukjin yang menelponnya dua bulan yang kemudian dan bilang kalo Sangho nggak membunuh.

Foto : TvN

Mendadak Hyukjin malah menyampaikan kalo ia yang membunuh Sangho, Sangho nggak membunuh. Ia kemudian ingat dikala itu ia ngasih tahu Ilsu kalo Sangho melarikan diri dan mau melaporkan mereka ke polisi.

Mendadak Hyukjin menggila dan bilang kalo ia melakukannya untuk menyelamatkan diri. Dokter mendekat dan menutup mulutnya pakai handuk hingga akhirnya menjadi tenang. Dokter menerangkan keadaan Hyukjin dikala ini dan memberi tahu kalo yang dikehendaki kini yakni istirahat. Dih habis itu Suyeol malah meninggalkannya di sana.

Foto : TvN

Di kantor Kyungtae makan mie dan Jaesun tiba bawa roti lapis. Melihat Kyungtae mengharapkan rotinya, Jaesun pun menampilkan rotinya ke Kyungtae sementara ia menyantap mie nya Kyungtae. Dih mienya sudah dingin. Kyungtae makan sambil menyaksikan foto bukti. Ia semakin percaya kalo Jonggu menaruh barang bukti ke tempat tinggal Higyeom. Sayang mereka nggak sanggup sanggup rutenya.

Ilsu menampilkan kesaksian menyerupai yang Kim Gyesik katakan. Sebelum Kim Gyesik pergi ia ngasih tahu kalo tadi pagi anak buahnya melapor padanya kalo semalam Suyeol timbul lagi di kawasan rongsokan. Menurut Ilsu itu cuma problem kecil namun bagi Kim Gyesik itu sanggup menghasilkan Ilsu nggak sanggup berdagang narkoba lagi. Ia kemudian mengungkit anak buah Ilsu seorang perempuan yang membantunya memasarkan narkoba di penjara.

Foto : TvN
Foto : TvN

Di penjara Higyeom dihadiri sama tahanan perempuan lain dan salah satunya melukai lehernya dengan memakai suatu pisau kecil.

Suyeol tiba ke unit narkotika dengan wajah murka dan minta Kim Gyesik untuk bicara dengannya. Mereka kemudian bicara di ruang rapat. Suyeol menyinggung yang terjadi pada Higyeom dan memberi tahu kalo Higyeom masih mengaguminya. Kim Gyesik memberi tahu kalo susah untuk melepaskan Higyeom alasannya yakni bukti dan saksi sungguh memberatkannya. Ia meminta Suyeol untuk menjalankan rencana mereka dan bahkan menyindir kalo orang yang Suyeol bawa nggak ada artinya.

Foto : TvN

Sebelum pergi Gyesik minta Suyeol untuk nggak melaksanakan apapun yang ia fikirkan atau kalo enggak orang-rang di dekatnya yang nggak ada keterkaitannya dengannya akan kena akibatnya.

Suyeol membalas Gyesik dengan menyindirnya kalo harusnya Gyesik yang merasa lebih takut sekarang. Ia cuma sedikit mengancamnya. Hal itu menghasilkan Suyeol merasa curiga kalo Gyesik juga terlibat dengan masalah Tak Minsu. Gyesik nggak menjawab dan cuma memandang Suyeol dengan tajam.

Foto : TvN

Saat hingga di luar Suyeol ditelpon sama dokternya. Ia pikir Hyukjin sudah berdiri tahunya beliau cuma ingin mengajukan pertanyaan hingga kapan ia mesti menjaganya. Suyeol minta dokternya untuk ngasih tahu kalo Hyukjin sudah sadar. Ia mesti mendapat sesuatu apapun itu.

Kyungtae sama Jaesun ke kawasan rongsokan untuk menerima kendaraan beroda empat Jonggu. Di rumahnya Higyeom ada beberapa pemanis dan medali yang hilang. Tiba-tiba ada yang menghantam Jaesun dari belakang kemudian mengambil dompetnya. Kyungtae kemudian mengejarnya padahal Jaesun sudah melarang. Nggak usang kemudian Kyungtae kembali sesudah menangkap orang itu dan juga menerima medalinya Higyeom.

Jaesun seneng banget. Dengan itu mereka sanggup menandakan kalo Higyeom nggak salah dan Jonggu sudah menyelinap masuk ke tempat tinggal Higyeom. Ia kemudian mencari dompetnya lah nggak ada. Ia jadi mewaspadai Kyungtae. Eh tahunya dompetnya dibawa lari sama anjing.

Foto : TvN
Foto : TvN

Suyeol dan K menanti Higyeom di depan. K kayak senang banget. Apalagi dikala ia menyaksikan Higyeom tiba dan melambai sambil senyum. Suyeol menghampirinya dan membantunya membawakan tasnya. Berat banget. Higyeom kemudian menampilkan isinya ada banyak surat dari Suyeol. Ia mengingatkan biar Suyeol tetap fokus. Suyeol menyampaikan kalo itu alasannya yakni ia mengkhawatirkan Higyeom.

Higyeom menanyakan gimana Suyeol sanggup menerima medalinya dan Suyeol memberi tahu kalo Jaesun dan Kyungtae yang sudah menemukannya.

Foto : TvN

Di jalan Suyeol mengajak Higyeom untuk makan tahu dahulu namun Higyeom menolak. Ia ingin mencari tahu siapa orang yang nyuruh orang di penjara untuk menyakitinya. Mereka nggak ingin membunuhnya, cuma ingin mengancamnya. Suyeol kembali mengajaknya untuk makan. Saat itulah Higyeom menyadari kalo Suyeol tahu sesuatu.

Mereka kemudian duduk berdua untuk bicara. Setelah minta Higyeom untuk nggak terkejut akhirnya Suyeol memberi tahu yang sebenarnya. Higyeom nggak percaya dan malah menilai Suyeol cuma bicara omong kosong.

Foto : TvN

Suyeol mengirim Higyeom pulang. Hyukjin bangun. Nggak usang kemudian dokter nelpon mengabarkan kalo Hyukjin hilang. Suyeol mau ke sana namun Hyukjin malah nelpon dari telpon umum. Dia ingin membersihkan nama Shim Sangho makanya ingin menemui orang yang nelpon Suyeol. Suyeol melarang dan memintanya untuk menunggunya namun Hyukjin malah menutup telponnya.

Seseorang menemui Hyukjin. Ia percaya kalo orang itu yang nelpon Suyeol dan ngasih tahu kalo Sangho nggak membunuh siapapun. Ternyata orang itu ada di sana dikala Hyukjin ngasih tahu Ilsu kalo Sangho mau melapor ke unit antikorupsi kalo polisi terlibat.

Foto : TvN

Suyeol tiba ke TKP. Hyukjin meninggal ditentukan alasannya yakni overdosis. Suyeol meragukannya alasannya yakni Hyukjin bahkan nggak sanggup berjalan. Ia juga nggak punya uang.

Di rumahnya HIgyeom memkirkan semua yang Suyeol katakan wacana kapten dan timna.

Kim Gyesik sedang menembak. Chanki yang ada di sebelahnya merasa tegang. Ia berargumentasi kalo ia nggak sanggup tidur semalam. Orang yang dibawa Suyeol mati alasannya yakni overdosis. Gyesik ingin tau kenapa Suyeol membawanya. Ia kemudian menampilkan hasil menembaknya. Semua tembakannya mengenai kepala.

Foto : TvN

Orang yang Hyukjin jumpai menurunkannya sambil menodongkan senjata ke kepalanya. Kalo hingga ia menyaksikan Hyukjin lagi maka ia akan mati.

Nggak usang setelahnya beberapa orang datang. Salah satunya ada Andre.

Andre kemudian melaporkannya ke Bos Yong. Ia merasa percaya kalo chanki menyembunyikan sesuatu. Bos Yong memintanya untuk memantau Chanki.

Foto : TvN

Suyeol mempertimbangkan seluruhnya kemudian menemui Chanki malam harinya. Ia menuntut argumentasi kenapa Chamki membunuh Hyukjin? Chanki membantah melakukannya namun Suyeol nggak serta merta percaya. Yang Hyujkin telpon malam itu cuma ia dan Chanki. Ia juga tahu kalo Chanki yang menelponnya dua bulan yang kemudian dan bilang kalo Sangho nggak bersalah. Ia minta Chanki untuk menyerahkan buktinya padanya kemudian menyerahkan diri atau memberi tahu seluruhnya ke Kim Gyesik.

Chanki menuntut Suyeol yang nggak mempercayainya dua bulan yang lalu. Kenapa ia berubah asumsi sekarang? Harusnya ia tetap pada pendiriannya. Suyeol menyampaikan kalo ia muak hidup dengan penyesalan dan percaya kalo Chanki juga menyerupai itu.

Foto : TvN

Higyeom menemui Gyesik sesudah makan. Ia mempertimbangkan insiden yang menimpanya dikala di penjara dan nggak menerima jawabannya. Ia kemudian terpikir kemungkinan lain yang mengarah pada Kim Gyesik. Ia kemudian menuntut argumentasi kenapa Gyesik membunuh Minsu dan Hyungjun. Ia menyuruhnya untuk menangkap Do Yugon apalagi dahulu. Tapi Gyesik membunuh Do Yugon dan mengambil narkobanya. Higyeom ingat kalo Do Yugon sebelumnya bilang kalo ia sudah memberi tahu seluruhnya dimana ia menaruh narkobanya.

Gyesik memuji kepintaran Higyeom. Higyeom menuntut argumentasi Gyesik melakukannya. Gyesik menjawab kalo ia nggak sanggup cuma mengandalkan honor kecil dan menangkap penjahat. Sebelum Gyesik pergi, Higyeom menyampaikan kalo lain kali ia tiba dan akan menangkapnya.

Foto : TvN
Foto : TvN

Chanki sedang minum seorang diri. Itu yakni miras mahal dari Minsu. Ia kemudian ingat insiden malam itu. Ia sedang kesulitan dan Minsu memberinya sejumlah uang. Katanya putranya mendapat beasiswa kuliah di Hankuk. Padahal ia sudah menabung untuk mengeluarkan duit ongkos kuliahnya di tahun pertama. Karena nggak terpakai makanya ia memberikannya pada Chanki.

Suyeol yang memantau proses kremasi Hyukjin secara tiba-tiba ditelpon sama Chanki. Ia minta Suyeol untuk menentukan akan menangkap Kim Gyesik. Suyeol prospektif akan melaksanakan apapun. Chanki kemudian minta Suyeol untuk menemuinya di rumah bubuk Minsu.

Tanpa Chanki sadari ia diawasi sama Andre. Andre kemudian melaporkannya ke bos Yong dan bos Yong ngasih tahu rekaman obrolan Chanki dan Suyeol malam itu. Tanpa tunggu usang Gyesik kemudian pergi ke sana.

Foto : TvN

Higyeom menyaksikan foto narkoba dengan logo mata merah. Ingat apa yang Hyunsoo katakan kalo itu dari Rusia. Sebelumnya cuma orang Rusia yang mengetahuinya. Baru-baru ini mereka berbelanja Munyang dan nggak pernah tertangkap. Ia kemudian menyaksikan bos Yong dan Andre bareng dengan Kim Gyesik juga.

Mendadak ada anak kecil yang tiba menjinjing camilan anggun beras. Katanya ia tetangga gres yang gres pindahan. Tanpa curiga HIgyeom membukakan pintu dan malah ternyata ada beberapa orang yang bareng anak itu. Mereka memaksa masuk dan menyerang Higyeom.

Foto : TvN
Foto : TvN

Chanki sudah di kawasan bubuk Minsu. Kim Gyesik tahu-tahu tiba dan menghasilkan Chanki takut. Kim Gyesik bicara dengan Minsu kalo Chanki satu-satunya di tim mereka yang tersisa. Ia kemudian memandang Chanki dan meminta buktinya.

Chanki kemudian lari. Suyeol tiba nggak usang setelahnya dan sudah nggak ada orang di sana. Ia menyaksikan lewat jendela kalo Kim Gyesik sedang mengejar-ngejar Chanki. Ia pun secepatnya keluar untuk mengejar-ngejar mereka.

Karena merasa tersudut Chanki pun menyerahkan buktinya dan meminta Kim Gyesik untuk memaafkannya. Gyesik menyaksikan rekaman dikala ia menjatuhkan Minsu kemudian menyimpan ponsel itu. Ia kemudian ngasih tahu Chanki kalo ia bukan orang yang sanggup dengan mudah memaafkan seseorang.

Foto : TvN

Kim Gyesik memukuli Chanki tanpa ampun. Suyeol secara tiba-tiba tiba dan menyerang Kim Gyesik. Kim Gyesik meremehkannya yang tiba sendirian. Suyeol menunjuk ke K dan bilang kalo ia nggak tiba sendirian. Ia yang berubah jadi K memukulinya hingga nggak berdaya kemudian mengambil ponselnya. Kim Gyesik malah tertawa. Ia memberi tahu kalo dikala mereka tiba di kantor polisi maka Higyeom sudah mati.

Suyeol menjadi ketakutan dan tiba-tiba Chanki memukulinya. Ia menyesalkan Suyeol yang nggak sanggup menyelesaikannya dengan baik. Ia lau mengambil ponsel itu dan menghancurkannya. Kim Gyesik mengambil ponselnya kemudian pergi. Sebelumnya ia nyuruh Suyeol untuk pergi ke kawasan rongsokan.

Foto : TvN

Akhirnya SUyeol hingga dan menerima Higyeom nggak sadarkan diri di suatu truk tertutup. Ia masuk dan berupaya menyadarkannya. Seseorang menutup pintunya. Ia kemudian menelpon KIm Gyesik dan melaporkan akan memindahkannya. Selagi truknya berlangsung Suyeol dan K berupaya untuk membuka pintu dengan menendangnya. Hal itu menghasilkan Higyeom terbangun dan ikut membantu. Setelah berupaya akhirnya pintu terbuka. Keduanya bergelantungan di pintu.

Bersambung…

Red Shoes Ep 13 Part 2

Drama Korea – Sinopsis Red Shoes Episode 13 Part 2, Cara pintas untuk mendapatkan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cara lain un...