Drama Korea – Sinopsis I Love You Silly Episode 5, Apabila ingin tahu dongeng lengkap web drama ini kumpulan spoilernya ada di goresan pena tulisan yang ini. Apabila ingin baca dahulu perihal Episode Sebelumnya lihat disini.
Lily pribadi dilarikan ke rumsah sakit. Dan Ibunya Tante Lucy datang. Dokter memberitahunya bahwa ada 2 proyektil peluru yang ada di dalam tubuh Lily. Tangisan Tante Lucy pun pecah. Kini Dokter mesti berbuat terbaik untuk menyelamatkan dan operasi Lily.
Saat itu Mira, Gia, Rama dan juga Jojo tiba ke tempat tinggal sakit menanti kabar modern perihal kondisi Lily. Jordi juga merasa sedih, tetapi Rama menahan Jordi sebab Mamah Lily masih terlihat murka sekali terhadap Jordy.
Sedangkan Mira begitu sedih. Gia dan Jojo berupaya menguatkannya.
Di segi lain, Bu Rossa dengan empat pengawal berbadan besar tiba ke tempat tinggal sakit. Dia mencemaskan putranya. Namun Jordi cuma mengalami luka ringan. Dia ingin mengajak Jordy menemui Tante Lucy tetapi Jordy tak sanggup sebab Tante Lucy masih murka padanya.
Akhirnya Tante Rosa pergi menemui Tante Lucy. Rosa ikutan duka menyaksikan kondisi lily, tetapi Tante Lucy cuma termenung saja dan tidak menyampaikan sepatah apa pun. Tante Rosa pun pergi meninggalkannya dan dikala itu Tante Lucy karenanya menangis lagi.
Dia dan Mira sama-sama menangis serta saling menguatkan satu sama lain.
Di segi lain, Rosa mengontak suaminya dan memerintahkan Dia untuk tidak tinggal membisu saja perihal perkara yang gres saja terjadi ini.
Operasi sudah selesai, Dokter Budi menampilkan kabar bangga untuk mereka bahwa operasi pengangkatan peluru dalam tubuh Lily sudah berlangsung dengan lancar. Kini mereka cuma menanti Lily tersadar.
Dokter juga memindahkan Lily dari ruang operasi ke bangsal lain untuk wilayah pemulihannya. Tante Lucy, Jojo, dan Mira merasa bahagia mendengar kabar dari Dokter tersebut.
Saat memindahkan Lily, Jordy dan Rama melihatnya, Jordy berupaya menghampiri Lily yang dipindahkan dan masih terbaring koma. Dia berharap kalau Lily secepatnya bangun.
Sebelum Jordy mengikuti Lily hingga bangsal wilayah lili dirawat, Tante Lucy berhenti dan termenung memandang Jordy. Akhirnya Jordy tahu kalau Tante Lucy masih tidak ingin melihatnya.
Rama mengajak Mira untuk menemani Dia ke mini market berbelanja minuman dan beberapa cemilan untuk mereka. Mereka berbincang-bincang di depan suatu kedai perihal perkara Lily.
Mira berharap kalau semua ini cuma mimpi. Dia rela melakukan apa pun untuk Lily. Rama pun berupaya untuk menguatkan Mira dan memberinya semangat. Terlihat kalau Rama kian tertarik dengan Mira.
Tak usang kemudian Mira memperoleh panggilan dari mamahnya. Dia pun secepatnya pulang.
Victor dan orang-orangnya mengambil barang-barang di rumah Bu Dini. Karena sudah jatuh tempo dan terlambat mengeluarkan duit jadi banyak barang yang mesti Viktor sita. Viktor mengaku kalau bisnisnya sudah legal secara aturan dan Dia akan menguras seluruh barang.
Viktor tak segan-segan menendang beberapa barang tergolong keranjang wilayah tidur Ben. Seketika itu Rama marah. Apalagi banyak hasil kerja kerasnya sebab Dia sendiri sudah memperbaiki itu semua.
Rama bahkan berupaya untuk mengeluarkan duit Victor mudah-mudahan Mira sanggup keluar dari perkara itu dan Dia akan mengeluarkan duit semuanya. Terjadi kericuhan diantara Victor dan Rama. Rama yang geram pun nyaris menghantam Victor, tetapi Dia dilarang oleh Mira.
Bahkan Mira menamparnya. Rama begitu kesal kenapa Mira justru menamparnya. Mira sudah banyak perkara dan tak mau Rama menambahnya lagi. Menurut Mira jikalau Dia pukul Victor, Dia akan masuk penjara.
Akhirnya Victor menenteng semua barang-barang itu.
Setelah seluruhnya tenang, Mira dan Rama saling bicara, Mira juga mengobati luka Rama sambil meminta maaf dikarenakan sudah menamparnya. Rama dikala itu ingin tau dengan kondisi keuangan keluarganya yang bangkrut, Dia sanggup sekolah di Sekolah Menengan Atas Garuda yang notabennya memiliki ongkos mahal.
Ternyata sebelum Pak Jimmy jadi kepala sekolah, sebelumnya ayah Mira lah yang jadi Kepala Sekolah di sana. Namun setahun kemudian ayahnya meninggal.
Rama masih menjajal bertanya-tanya perihal keluarga Mira tetapi dikala sudah mulai menanyakan Ben yang gres berusia 1 tahun itu, Mira pribadi memotong obrolan Rama dan tidak ingin membahasnya. Mereka kemudian bertujuan untuk malam malam sambil memesan online sebab seluruh perlengkapan dapur kompor sudah diambil oleh depkolektor tadi.
Di rumah sakit, Rossa pamit dan meninggalkan Jordy. Dia sudah mengontak ayahnya dan Ayah Jordy sudah mengenali perkara itu dan percaya kalau gengnya Santoso kali ini akan dihabisi oleh suaminya.
Tante Rosa juga meninggalkan dua bodyguard mendampingi Jordy. Sementara itu, Jordy ingin tau kenapa Gia belum pulang. Gia pun akan tetap di sana sebab Dia merasa khawatir juga terhadap kondisi Lily.
Gia mengajak Jordy berbincang-bincang di wilayah terbuka berduaan. Mereka membicarakan perihal Karma. Gia meyakinkan Jordy bahwa kesialan yang dialami Jourdy merupakan Karma. Kaprikornus Dia memerintahkan Jordy mengingat eksekusi alam jikalau lagi sial.
Tante Lucy ketiduran, sementara itu Jojo yang merawat Lily sepanjang malam di bangsalnya. Saat Tante Lucy terbangun, Dia merasa bahagia dan berterima kasih pada Jojo yang sungguh perhatian.
Tante Lucy juga tak mau jikalau Lily bersahabat lagi dengan Jordy. Jojo berjanji dan akan menentukan bahwa Dia akan mempertahankan Lily.
Di markas Santoso memperoleh telepon yang memberinya kabar kalau 5 pabrik mereka sudah dibakar habis oleh Andre. Santoso pun begitu murka dan menyalahkan anak buahnya. Karena menurut Dia, anak buahnya Dia sendiri pada tidak becus, sebaiknya jikalau ingin sikat Andre, mereka tidak boleh buat kesalahan.
Jordi tiba menemui Tante Lucy dan memohon meminta maaf. Namun Dia sungguh murka dan dikala itu tiba Jojo.
Tante Lucy pun memerintahkan Jojo untuk menenteng Jordi keluar dari sana. Dia tak mau menyaksikan wajah Jordi lagi.
Di lorong rumah sakit, Jojo yang kesal terhadap Jordi menghantam dan menamparnya. Anak buah Jordi ingin melawan tetapi ditahan olehnya. Dia menemukan pukulan dari Jojo. Jordi ingin Jojo menolongnya mudah-mudahan Dia tetap sanggup menemui Lily. Namun Jojo sudah kadung kesal.
Dengan sarat kata-kata kasar, Jojo murka dan memerintahkan Jordi berhenti menemui Lily. Dia juga memerintahkan Jordi untuk cabut dari rumah sakit ini. Akhirnya Jordi dan pengawalnya pulang.
Gia masuk rumah dan menyampaikan kalau di depan rumah mereka ada orang yang mencari ibu Mira. Karena ibunya lagi ziarah ke makam ayahnya jadi Mira yang menemuinya.
Ternyata lelaki itu merupakan Victor. Mereka memohon maaf dan ingin mengembalikan semua barang-barang yang sudah Ia ambil bareng anak buahnya kemarin. Ternyata perusahaan milik Victor sudah dibeli oleh perusahaan Prana Dipa Group Internasional tak lain merupakan milik Rama.
Mira mulanya terlihat kesal, sebab sebelumnya Rama berjanji tak akan berbelanja barang-barangnya tetapi Dia justru ingkar janji. Gia pun kemudian berkata pada Mira kalau Rama tak ingkar perjanjian sebab Dia tak berbelanja barang-barangnya melainkan perusahaannya langsung, absurd sultan mah bebas ya gaes.
Rama tiba ke tempat tinggal Jordi. Di sana sudah banyak anak buah Jordi. Saat itu, Jordi sedang mendiskusikan sesuatu untuk pembalasan dendam dengan para pengawalnya. Rama ingin tau dan ingin tahu.
Jordi kemudian membicarakan perihal Dia yang ingin menghabisi Santoso. Karena merasa gabut tidak memiliki kerjaan, Rama ikut dengan Jordi. Mereka pergi menggunakan kendaraan beroda empat bareng para pengawalnya. Rama dan Jordi mengawasi salah satu wilayah nongkrong anak buah Santoso yang berjulukan Alex.
Jordi percaya kalau Dia tahu wilayah dan markas Santoso. Rama ingin turun dan menghajar langsung, tetapi Jordi menyuruhnya untuk sabar.
Saat Alex cabut dari wilayah nongkrong, Jordi, Rama, dan beberapa anak buahnya mengikuti Alex yang sedang sendirian. Mereka bertujuan untuk mengepung Alex. Mereka pun berpisah.
Namun dikala itu, Alex menyadari kalau Dia sedang dikejar dan sembunyi. Lalu Dia sukses lari. Tak perlu waktu lama, Rama dan Jordi sukses memburu dan menangkap Alex.
Alex tak mau menyebutkannya sebab sama saja Dia akan mati jikalau memberitahu markas Santoso. Jordi mengambil pistol milik Alex dan menodongkannya. Namun Rama menahan Jordi yang terlihat marah. Dia mau menolong Rama untuk gebukin orang tetapi tidak untuk membunuh.
Dia memerintahkan Jordi lebih baik menembaknya jikalau niat untuk membunuh orang. Saat terjadi perselisihan, Mira mengontak Rama dan menginformasikan kalau Lily sudah sadar. Mereka pun bergegas pergi ke tempat tinggal sakit, sedangkan Alex dibawa juga oleh anak buah Jordi.
Di rumah sakit, Dokter memberitahu Tante Lucy kalau Lily mengalami kelumpuhan sebab peluru yang mengenai tulang belakangnya berakibat fatal. Saat itu kesedihan pun pecah.
Lily juga ikut sedih, Ia tak sanggup mencicipi kakinya. Mereka sama-sama menangis.
Jordi karenanya tiba di bangsal wilayah Lily dirawat. Di sana, Ia dihadang oleh Jojo. Namun Jordi tetap ingin menemui Lily.
Jordi karenanya masuk dan Tante Lucy marah-marah padanya. Dia menyalahkan penyebab kelumpuhan Lily sebab Jordi. Jordi juga ikut menyesal dan duka banget.
Tetapi dikala itu Lily memerintahkan mamahnya untuk tidak murka terhadap Jordi. Jojo yang menyaksikan kondisi Lily menyerupai ini ikutan sedih.