Sinopsis Drama Korea: Red Shoes Ep 10 Part 2

Drama Korea – Sinopsis Red Shoes Episode 10 Part 2, Cara pintas untuk mendapatkan spoilers lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cara lain untuk cari kisah spoiler Episode sebelumnya cek disini.

Sebelumnya…

Ki Seok mengajak Jin A ke kafe.

Ki Seok tanya, gimana perasaan Jin A setelah dibonceng Hyun Seok. Apa menyenangkan.

Ki Seok : Kau pulang terlambat.

Jin A : Apa mungkin kamu menungguku lama?

Tapi Ki Seok membisu saja, dengan paras agak kesal.

Jin A menjelaskan, jikalau Hyun Seok terus meminta maaf padanya dan memamerkan diri mengantarnya pulang, jadi ia mendapatkan pertimbangan Hyun Seok tetapi Hyun Seok malah membawanya ke Sungai Han.

Ki Seok kian kesal, perempuan ini tak punya rasa takut.

Jin A : Bukan menyerupai itu.

Ki Seok lantas mengingatkan Jin A untuk waspada pada Hyun Seok.

Jin A bilang, ia tahu menyerupai apa Hyun Seok.

Jin A : Dia pembuat dilema dan parasnya memberitahuku bahwa ia playboy dengan banyak wanita.

Tapi Jin A juga memuji Hyun Seok. Dia bilang, Hyun Seok berjiwa bebas dan juga gentleman lebih dari yang ia bayangkan dan Hyun Seok juga menyenangkan.

Ki Seok kian cemberut mendengarnya.

Jin A : Tapi… bagaimana kamu tahu… dimana saya tinggal?

Ki Seok yang kesal, tak menjawab dan berdiri, kemudian mengajak Jin A pergi.

Jin A merasa heran.

Ki Seok bilang, jikalau Jin A masih mau minum tehnya gak apa-apa, ia sanggup pergi sendiri.

Ki Seok mau pergi ya tetapi ia kembali berbalik, memandang Jin A dan minta maaf atas kelakuannya barusan. Ki Seok minta Jin A gak mengambil hati apa yang tadi diucapkannya.

Ki Seok kemudian pergi.

Jin A heran sendiri.

Ki Seok balik ke mobilnya dan menghujat dirinya sendiri.

Dia bilang, ia bodoh, kemudian menghantukkan kepalanya berulang kali ke setir.

Di dapur, Ok Kyung sibuk menjumlah penghasilannya.

Lalu Jin A keluar dari kamarnya dan lari ke dapur dan mengambil air minum dari kulkas.

Ok Kyung menawan hati Jin A.

Ok Kyung : Kau pulang terlambat. Apa kamu mampir ke sebuah kawasan dulu?

Jin A : Ya, saya minum teh dengan kenalanku.

Ok Kyung : Pria, kan? Bibi Sun Hee melihatmu. Siapa dia?

Jin A tersenyum dan bilang itu CEO di kedai makanan tempatnya bekerja.

Jin A lantas bilang jikalau ia mau mandi dan pergi ke kamarnya.

Ok Kyung terkejut mendengar jikalau lelaki itu yakni CEO di Restoran Yangsan.

Hyun Seok menahan kantuk menemani neneknya yang terlelap.

Tak lama, neneknya berdiri dan tanya siapa itu.

Hyun Seok : Cucu nenek yang kedua.

Nyonya Choi pribadi bangun, biarkan saya melihatmu.

Hyun Seok : Nyonya Choi masih kuat.

Nyonya Choi tanya, berapa usang Hyun Seok akan berada di Korea.

Hyun Seok bilang agak lama.

Hyun Seok : Aku mesti menyanggupi permintaanmu. Kau bilang ingin melihatku menikah dan punya anak.

Nyonya Choi : Kaprikornus kamu punya pacar?

Hyun Seok bilang ia sanggup menenteng pacarnya ke tempat tinggal kapan pun ia inginkan.

Hyun Seok : Kau tahu saya super terkenal di kelompok para gadis.

Ki Seok masuk ke rumahnya dan duduk di sofa.

Tak lama, Hyun Seok keluar dari kamar Nyonya Choi.

Ki Seok : Bagaimana nenek?

Hyun Seok bilang nenek sudah tidur.

Lalu Bibi Ma tiba membawakan mereka buah.

Setelah Bibi Ma pergi, Hyun Seok tanya apa benar Jin A melakukan pekerjaan di kedai makanan mereka.

Ki Seok membenarkan.

Hyun Seok meminta Ki Seok berhati-hati.

Ki Seok tanya kenapa.

Hyun Seok bilang, ia kalut jikalau Ki Seok bakal ketipu lagi dan bercerai lagi.

Hyun Seok juga bilang, jikalau orang-orang lazimnya jatuh ke dalam lubang yang serupa lagi.

Ki Seok : Yoon Hyun Seok.

Hyun Seok tertawa menyaksikan ekspresi Ki Seok.

Hyun Seok bilang, ia memperingatkan Ki Seok sebab ia berakal membaca asumsi para gadis.

Tak usang kemudian, ponsel Hyun Seok berbunyi.

Hyun Seok : Halo?

Hyun Seok gres ingat, i’m sorry.

Jin A di kawasan tidurnya,, gak sanggup berhenti mikirin Ki Seok.

Dia teringat ketika Ki Seok tiba-tiba tadi memeluknya. Dia juga ingat perilaku abnormal Ki Seok di kafe tadi.

Hyun Seok lagi sama cewek bule di bar.

Mereka minum, kemudian Hyun Seok mencium tangan si cewek bule.

Hyun Seok : You look hotter than usual. (Kau terlihat lebih seksi dari biasanya).

Si cewek bule malu-malu, meminta Hyun Seok berhenti menggodanya.

Hyun Seok kemudian memegang bibir si cewek bule.

Lalu mereka berciuman.

Tepat ketika itu, Hye Bin tiba dan terkejut menyaksikan Hyun Seok nyium cewek lain.

Hye Bin marah, oppa! Lalu Hye Bin mendekati mereka.

Hye Bin : Apa yang kamu lakukan? Siapa perempuan ini?

Hyun Seok bilang sahabatnya.

Hye Bin : Apa kamu mencium sahabatmu?

Dan perempuan itu menegaskan pergi.

Hye Bin tanya, apa Hyun Seok akan terus bersikap menyerupai itu.

Lah Hyun Seok nya malah bilang Hye Bin imut.

Hyun Seok kemudian berdiri dan mencium bibir Hye Bin.

Hye Bin terkejut.

Tak usang setelah itu, Hyun Seok nyosor Hye Bin dengan ganas.

Entah kebetulan atau tidak, tetapi Hee Kyung tiba-tiba tiba dan terkejut menyaksikan anak gadisnya dicium seorang pria.

Tahu lelaki itu siapa, Hye Bin pun mendekati mereka.

Hee Kyung : Hye Bin-ah.

Sontak lah, Hye Bin dan Hyun Seok pribadi berhenti ciuman.

Hye Bin terkejut menyaksikan ibunya.

Hyun Seok menyapa Hee Kyung.

Hee Kyung : Kudengar kamu kembali ke Korea. Senang melihatmu disini. Aku disini untuk menemui seseorang.

Hye Bin : Kenapa kamu berjumpa seseorang disini?

Hye Bin kemudian berbisik, mengajak Hyun Seok pergi ke kawasan lain.

Hee Kyung bilang, tidak apa-apa sebab ia sudah menyaksikan semuanya.

Hyeok Sang sudah tidur, tetapi Hee Kyung masih terjaga.

Hee Kyung mempertimbangkan kata-kata Hyeok Sang yang sudah mengundang Ju Hyung pulang.

Lalu ia teringat ketika menyaksikan Hye Bin ciuman dengan Hyun Seok di kafetaria tadi.

Dia juga ingat pertanyaan Hye Bin. Hye Bin pernah bertanya, apakah mesti ia menikah dengan Hyun Seok.

Dia ingat juga kata-kata Nyonya Jung wacana keluarga kaya yang menolak perjodohan dengan Hye Bin.

Nyonya Jung bilang, itu sebab Presdir Kwon memiliki anak dari istri pertama. Kau tahu itu. Status mereka yang tinggi, menghasilkan mereka lebih mementingkan reputasi dan silsilah keluarga.

Hee Kyung pun duduk dan kesal.

Lalu ia bilang, ia tak butuh mereka.

Paginya di ruang makan,, Hyeok Sang tanya ke pembantu, apa semalam Hye Bin pulang.

Pembantu menjawab ragu-ragu, ya.

Hyeok Sang : Jam berapa?

Pembantu bilang beberapa menit lalu.

Pembantu beranjak ke dapur.

Hyeok Sang menghela nafas kesal.

Soo Yeon bilang, Hyeok Sang niscaya capek sebab bekerja.

Soo Yeon : Wajahmu pucat.

Soo Yeon kemudian menyalahkan Hee Kyung sebab gak merhatiin Hyeok Sang.

Hee Kyung balik marah, apa kamu bosan? Kenapa tiba-tiba kamu menyeretku?

Soo Yeon kesal, benar. Aku bosan. Sangat bosan. Aku sungguh bosan.

Hee Kyung : Lalu uruslah dia. Dia kakakmu. Ada orang yang ingin mewariskan kekayaannya pada seseorang yang tidak ada korelasi sama sekali. Kalian sedarah. Kau mesti mengurusnya.

Soo Yeon : Apa maksudmu? Apa kamu membicarakan Ju Hyung?

Hee Kyung yang masih kesal pun pamit dan beranjak pergi.

Soo Yeon : Ada apa dengannya? Oppa, apa kalian berdua membicarakan wacana Ju Hyung?

Hyeok Sang : Diamlah, biarkan saya makan.

Ternyata Hee Kyung ke kamar Hye Bin.

Hye Bin nya lagi males-malesan di kasur sambil mainin ponsel.

Hee Kyung : Bangun. Kau mesti sarapan dan bersiap ke kantor.

Hye Bin pun duduk dan bilang jikalau ia butuh baju gres sebab tak ada baju yang sanggup dipakainya.

Hee Kyung : Jam berapa kamu pulang?

Hye Bin : Bibi Ahn memberitahu?

Hee Kyung : Dimana kamu semalam?

Hye Bin bilang ia di rumah Hyun Seok.

Hee Kyung : Apa? Di rumah Nyonya Choi?

Hye Bin : Kenapa saya pergi ke sana. Aku pergi ke tempatnya Hyun Seok. Kau tahu apartemennya di Itaewon.

Hee Kyung marah, kenapa kamu berduaan dengannya di malam hari?

Hye Bin bilang mereka sudah sampaumur dan ia tidak perlu izin semua orang untuk pergi berkencan.

Hye Bin juga bilang ia akan menikah.

Hye Bin : Kau juga ingin saya menikah, kan? Bukankah tujuanmu menjodohkanku dengan lelaki kaya, mewariskanku perusahaan padaku dan tidak memberi Ju Hyung duit kita.

Hye Bin tiduran lagi.

Hee Kyung memaksa Hye Bin siap-siap, tetapi Hye Bin nya gak mau.

Ok Kyung dan Sun Hee di kedai makanan Yangsan.

Mereka duduk di ruangan private. Tak lama, Yu Kyung tiba menenteng herbal tea.

Yu Kyung : Aku membawakan herbal tea sebab kalian bilang sudah makan.

Ok Kyung : Apa saya mengganggumu sebab kamu sibuk?

Yu Kyung bilang ia sedang istirahat.

Yu Kyung kemudian tanya apakah mesti ia panggil Jin A.

Ok Kyung bilang ia tiba untuk menemui Yu Kyung.

Ok Kyung : Jadi… Jemma… berbincang ginjalnya ke nenek bos mu?

Yu Kyung terpaksa menjawab iya.

Ok Kyung tanya kenapa Jin A menjalankan itu.

Sun Hee bilang sudah terang itu sebab Jin A dan Ki Seok punya hubungan.

Ok Kyung lantas minta nomor neneknya Ki Seok ke Yu Kyung.

Yu Kyung bilang ia gak tahu.

Ok Kyung membujuk Yu Kyung. Bahkan ia bilang mereka mungkin akan jadi menantu dan mertua.

Ok Kyung juga bilang jikalau ia sungguh kalut dan ingin tau dan kontrak tidak akan menginformasikan siapapun jikalau ia sanggup nomor nenek Ki Seok dari Yu Kyung.

Yu Kyung bilang, lazimnya kedai makanan mereka mengantarkan makan siang pakai jasa layan antar.

Yu Kyung keluar. Bersamaan dengan itu, Ki Seok datang.

Melihat Yu Kyung bersikap aneh, Ki Seok pun tanya ada siapa di dalam.

Yu Kyung terpaksa menginformasikan jikalau di dalam ada ibu dan bibi Jin A.

Sun Hee keluar dan mengenalkan dirinya sbg bibi Jin A ke Ki Seok.

Ki Seok menenteng mereka ke ruangannya.

Sun Hee dan Ok Kyung terus memperhatikan Ki Seok, bikin Ki Seok gak nyaman.

Sun Hee : Kelihatannya kamu orang baik. Kaprikornus kapan kamu bertujuan menikah?

Ki Seok terang terkejut dengan pertanyaan Sun Hee.

Ok Kyung memerintahkan Sun Hee diam.

Tapi Sun Hee tetap aja bicara.

Sun Hee : Kudengar kamu tiba ke gedung kawasan kami tinggal.

Ok Kyung bilang Jin A itu naif.

Ok Kyung : Aku akan bicara jujur. Jemma gadis baik. Semua sudah tahu, tetapi siapa yang mau mendonorkan ginjalnya secara cuma-cuma untuk orang lain?

Ok Kyung bilang itu sebab Jin A suka Ki Seok dan Ki Seok berjanji akan hidup bersamanya.

Ok Kyung juga bilang setelah nenek Ki Seok sembuh, mereka akan berjumpa untuk membicarakan masa depan Ki Seok dan Jin A.

Ki Seok bingug, apa maksudmu? Kurasa ada kesalahpahaman disini.

Sekarang, Ok Kyung dan Sun Hee sudah kembali ke rumah.

Gun Wook keluar dari kamar. Dia gres berdiri dan minta makan ke ibunya.

Sontak, Ok Kyung pribadi memukulnya.

Ok Kyung : Kau babi menjengkelkan! Aku bilang cari makan sendiri!

Sun Hee : Gun Wook-ah, berikan ibu dan bibimu air dingin. Kami nyaris mati sebab panas.

Gun Wook : Apa sesuatu terjadi?

Ok Kyung sewot, cepat bergerak!

Sun Hee ngomel. Dia gak ngerti kenapa Ki Seok tiba ke tempat tinggal mereka dan memeluk Jin A jikalau gak ada perasaan apapun ke Jin A.

Yu Kyung ngasih tahu Jin A soal yang tadi dijalankan Ok Kyung dan Sun Hee.

Jin A terkejut dan kian terkejut pas Yu Kyung bilang mereka juga menemui Ki Seok.

Jin A pun ingin menemui Ki Seok, tetapi Hyun Seok datang.

Ki Seok keluar dan memandang kesal Jin A.

Jin A kehilangan kata-kata dan bergegas membersihkan meja.

Tapi Hye Bin kemudian datang. Jin A terkejut menyaksikan Hye Bin.

Bersambung…..

Red Shoes Ep 10 Part 2

Red Shoes Ep 13 Part 2